SENJARI.COM, JAMBI – Jasa Raharja Jambi ajak Guru SMA Negeri 1 Kota Jambi sumbangkan waktu sebagai pengajar peduli keselamatan lalu lintas.
Kegiatan komunikasi Jasa Raharja terkait pentingnya peduli keselamatan lalu lintas disampaikan kepada guru-guru SMA N 1 Kota Jambi sebelum agenda mengajar di ruang guru pada Rabu pagi (9/8/2023).
Jasa Raharja sedang mengusung Program Strategis Upaya Pencegahan Kecelakaan yang berfokus pada Socio-Engineering yaitu program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL). PPKL adalah program yang saat ini dijalankan oleh Jasa Raharja terkait upaya pencegahan tingginya angka kecelakan dikalangan pelajar.
Donny Koesprayitno, Kepala PT. Jasa Raharja Cabang Jambi menjelaskan bentuk upaya pencegahan kecelakaan berfokus pada Socio-Engineering yaitu program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) yang dilatar belakangi oleh mayoritas korban kecelakaan adalah pelajar/mahasiswa.
Subjek yang dijadikan perpanjangan tangan sebagai komunikator oleh Jasa Raharja atas program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas (PPKL) adalah pengajar atau para guru, diharapkan para pengajar atau guru dapat mengajarkan kembali kepada pelajar, komunitas dan masyarakat sekitar secara berulang dan berkesinambungan atas pentingnya kesadaran tertib berlalu lintas.
āAgenda sharing bersama para guru SMA Negeri I Kota Jambi kami manfaatkan untuk penjelasan ruang lingkup Jaminan Jasa Raharja dan pesan pencegahan kecelakaan bagi para pelajar berupa āhati-hati dijalan, jangan lupa pake helm, jangan ngebut-ngebutan , dan ingat keluarga di rumah, para Guru SMA N 1 Kota Jambi membuka kesempatan bagi Jasa Raharja untuk melakukan Training for Traine PPKL,” kata Donny.
PT. Jasa Raharja Jambi menyampaikan tujuan utama dari PPKL kepada Kepala Sekolah SMA N 1 agar para guru turut berperan penting dalam membentuk siswanya agar dapat menjadi pelopor keselamatan lalu lintas dan peduli akan keselamatan berlalu lintas, sehingga diharapkan dapat menurunkan angka kecelakaan lalu lintas khususnya dikalangan para pelajar secara berkesinambungan setiap harinya diwaktu akhir jam pelajaran.
Para pengajar diharapkan menjadi agent pesan keselamatan bagi para pelajar agar pulang ke rumah berhati-hati, gunakan helm saat berkendara sepeda motor dan jangan kebut-kebutan, sehingga sampai selamat di rumah karena ada keluarga menunggu di rumah. (*)
Discussion about this post