SENJARI.COM, JAMBI – Pemerintah Provinsi Jambi serius merubah nama Rumah Sakit Jiwa Daerah (RSJD) Jambi. Nanti nama RS milik Pemprov itu dibelakangnya akan ditambah dengan nama mantan Gubernur Jambi Zulkifli Nurdin.
Direktur RSJD dr.Firmansyah mengatakan terkait pergantian nama pihak RSJ saat ini sudah dalam proses. Seperti pihak RSJ sudah berkirim surat ke Gubernur Jambi dan Sekretaris Daerah Provinsi Jambi.
“Dan oleh pak Sekda telah didisposisikan ke Kepala Biro Organisasi untuk membentuk tim, karena nanti akan ada upaya-upaya negosiasi atau pendekatan persuasif ke pihak keluarga untuk penetapan nama tersebut,” ucapnya.
Hal itu, kata Firmansyah agar dimasa mendatang tak terjadi hal-hal yang tak diinginkan. Kendati demikian ia optimistis penambahan nama pada tahun ini bisa terealisasi
“Nanti namanya (direncanakan) RSJ H.Zulkifli Nurdin penetapan nama finalnya nanti dalam perumusan,” katanya.
Untuk anggota tim fasilitasi dengan pihak keluarga dan persiapan, Firman menyebut berisi Karo Organisasi, Karo Hukum, Sekda, Staf Ahli Gubernur. “Serta ada tim teknis ada di RSJ, Dinas Kesehatan dan Diskominfo sebagai leading sektor informasi,” ucapnya.
Sebelumnya, perubahan nama ini juga mendapat dorongan dari perubahan nama ini diungkapkan Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Jambi Fadli Sudria setelah rapat dengar pendapat dengan RSJD. Kata Fadli, perubahan nama itu baru wacana apakah nanti perubahan nama akan diatur dalam Peraturan Gubernur (Pergub) ataupun Peraturan Daerah (Perda).
“Selain untuk pelayanan pasien gangguan jiwa, Rumah sakit ini nanti juga bisa untuk menampung atau membackup pelayanan pada umumnya seperti RSUD Raden Mattaher Jambi,” kata Ketua Fraksi PAN tersebut.
Selanjutnya, Ketua Komisi bidang kesehatan ini juga menyebut selain ada usul perubahan nama terhadap RSJ tersebut juga mengusulkan upaya peningkatan kelas agar pelayanan BPJS kesehatan.
“Pada saat RDP tadi disampaikan, pak bahwa saat ini tengah diusulkan, tapi belum final,” katanya.
“Baru wacana sedang konsultasi kepada pihak keluarga apakah nanti pihak keluarga bersedia. Karena kita anggap pak Zulkifli Nurdin sudah banyak berbuat untuk Provinsi Jambi,” akunya.
Adapun Zulkifli Nurdin sendiri merupakan Gubernur Jambi dua periode. Yakni pada 1999 hingga 2010. (*)
Discussion about this post