SENJARI.COM, JAMBI – Pelaksanaan Semarak Ekspo Syariah Jambi (Serambi) 2022 yang diinisiasi oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Jambi sejak 29 Juli sampai 31 Juli berhasil dengan pencapaian melebihi target.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jambi, Suti Masniari Nasution mengatakan, kegiatan Serambi 2022 sebagai sarana edukasi dan kesadaran masyarakat terhadap potensi halal market.
Ekspo ini juga merupakan upaya Bank Indonesia untuk memperkenalkan dan mendekatkan syariah kepada masyarakat Jambi sehingga dengan ini dapat mendorong pertumbuhan ekonomi dan keuangan syariah.
“Selama 3 hari ekspo, kami melihat capaian yang luar biasa dari target kami untuk pembiayaan syariah selama pameran sebesar Rp40 miliar berhasil dicapai dengan realisasi capaian dari sisi pembiayaan syariah mencapai Rp48,85 miliar,” kata Suti, Senin (1/8/2022).
Sementara itu, transaksi dari Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) selama ekspo berlangsung mencapai Rp1,3 miliar. Dari transaksi tersebut sebesar 25 persen berasal dari transaksi digital baik dari sisi pembayaran maupuan sisi pemasaran. Ini menunjukkan literasi digital yang diberikan dirasakan berhasil.
Suti menjelaskan, pemulihan perekonomian Provinsi Jambi juga tidak terlepas dari dorongan terhadap pengembangan ekonomi syariah ditengah tantangan ketidakpastian global.
Untuk itu diperlukan penguatan kelembagaan untuk pengembangan ekonomi syariah melalui penguatan rantai nilai halal yang dilakukan dengan “end-to-end” sehingga menghasilkan “high quality local product”.
“Provinsi Jambi memiliki potensi yang besar untuk pengembangan ekonomi syariah didukung dengan dominasi masyarakat umat muslim, Jambi memiliki pangsa pasar yang potensial terutama yang berkaitan dengan halal lifestyle baik yang bergerak pada sektor kuliner, fashion dan wisata,” terangnya.
Untuk itu, diakuinya BI Jambi berkomitmen untuk menjaga dan menguatkan rantai nilai industri halal, standarisasi produk UMKM, permodalan syariah dan teknologi yang sesuai dengan prinsip syariah.
“Kita mendorong UMKM agar kualitas produk meningkat terus, sehingga semua sektor yang bergerak pada industri halal ini semakin tinggi kualitasnya, semakin dicintai dan menembus pasar lokal nasional dan global. Dukungan pada industri halal sudah dilakukan BI dengan membantu 30 UMKM di Jambi dalam kepengurusan sertifikasi halal bersama dengan UIN STS Jambi,” jelasnya.
Pada pelaksanaan Serambi 2022 ini, juga menghadirkan berbagai kegiatan seperti pawai obor 1 Muharram, coaching UMKM, lomba vocal grup nasyid, lomba story telling, fashion show Jambi Fashion Society (JFS),talkshow mengenai perbankan syariah dan halal lifestyle, lomba kaligrafi, lomba MTQ dan perlombaan lainnya.
Serambi 2022 ini dibuka pada pagi hari oleh Gubernur Jambi, Al Haris, sementara pawai obor diresmikan oleh Wali Kota Jambi Syarif Fasha pada malam hari. Turut hadir Pejabat Departemen Ekonomi dan Keuangan Syariah BI, Feri Noor, Kepala OJK Jambi, serta Kepala BI Sumatera Utara Doddy Zoelverdi yang hadir secara online.
Gubernur Jambi, Alharis usai membuka kegiatan Serambi 2022 mengatakan, Serambi 2022 telah menunjukkan geliat dan tumbuhnya semangat seluruh perbankan syariah di Provinsi Jambi serta memberikan informasi terhadap masyarakat dan nasabah akan keberadaan Bank Syariah di Provinsi Jambi. (*)
Discussion about this post