SENJARI.COM, JAMBI – Meningkatkan keselamatan berlalu lintas, Jasa Raharja dan Kepolisian Lalu Lintas Polres Tanjab Barat telah menggelar agenda Giat Gakkum (Gabungan Operasi Kepolisian dan Pemerintah dalam Rangka Pengawasan, Penertiban, Penegakan Hukum, dan Pelayanan Masyarakat) dalam Operasi Keselamatan Lalu Lintas Siginjai tahun 2024. Giat Gakkum Kolaborasi Jasa Rahraj bersama Laka Lantas Polres Tanjung Jabung Barat dalam rangka operasi siginjai kali ini adalah memasang spanduk keselamatan.
Giat Gakkum difokuskan di wilayah Kecamatan Batang Asam Kabupaten Tanjab Barat, khususnya di Desa Suban, Desa Kampung Baru, dan Desa Merlung.
āSalah satu kegiatan yang dilakukan adalah pemasangan spanduk peringatan keselamatan seperti “jangan berkendara dengan kecepatan tinggi”, sebagai tindakan preventif untuk mengurangi angka kecelakaan di daerah tinggi rawan laka Kecamatan Batang Asam, Tanjung Jabung Baratā tutur Donny Koesprayitno, Kepala PT Jasa Raharja Jambi dalam pesan tertulisnya, Rabu (13/3/2024).
Dalam agenda tersebut, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Tanjab Barat, AKP Rita Purnama Sari, serta Penanggung Jawab Samsat Kuala Tungkal, Khairon Rabanni, turun langsung ke lapangan pada Jumat, 8 Maret 2024. Mereka melakukan patroli dan pengecekan langsung terhadap kondisi lalu lintas, serta memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas.
Pemasangan rambu-rambu lalu lintas di daerah Kecamatan Batang Asam juga menjadi bagian dari Operasi Keselamatan Siginjai 2024.
āPemasangan spanduk denga nisi pesan keselamatan merupakan langkah yang diambil sebagai upaya preventif untuk menurunkan angka kecelakaan di wilayah tinggi kasus kecelakaan, serta memastikan pemahaman dan kepatuhan masyarakat terhadap aturan lalu lintasā akhir penjelasan Donny.
Kolaborasi antara Jasa Raharja dan Kepolisian Lalu Lintas Polres Tanjab Barat dalam Giat Gakkum Operasi Keselamatan Lalu Lintas Siginjai 2024 diharapkan dapat menciptakan lingkungan berlalu lintas yang lebih aman dan tertib bagi seluruh masyarakat Kabupaten Tanjab Barat. Dengan upaya preventif dan penegakan hukum yang konsisten, diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan serta meminimalisir dampak buruk yang ditimbulkan akibat pelanggaran lalu lintas. (*)
Discussion about this post